2 Des 2013

Review Film Psiko Horror : Maniac (2012)










Directed by Franck Khalfoun
Produser by Alexandra Aja

·  Elijah Wood as Frank Zito
·  Nora Arnezeder as Anna D'Antoni
·  Jan Broberg as Rita




Film Maniac yang saya tonton ini keluaran 2012 kemarin, yang merupakan sebuah remake dari Film dengan judul yang sama pada tahun 1980. 

Ada beberapa hal yang membuat saya sulit melupakan film ini:

Pertama, penggunaan point of view yang menurut saya cukup sukses mengaduk kejiwaan penonton. Jadi, penonton sesekali diposisikan menjadi killer di film ini. Yap, bahkan yang mengambil gambar langsung bukanlah kameraman loh, tapi aktornya yakni Elijah Wood *yiipie* dan karena ‘teknik’ tersebut membuat saya cukup pusing -_-




Kedua, plot cerita yang menurut saya cukup tidak biasa. Ya, saya suka segala sesuatu yang baru. Mungkin terlebih karena bosan dengan plot cerita horror yag begitu begitu aja kali ya. Jadi, menurut saya film ini cukup cerdas karena memiliki ‘something new’


 Okelah, mulai aja ya ceritanya :D

Film ini mengisahkan Frank Zito yang mewarisi sebuah toko manekin dari Ibunya. Dan pada suatu hari dia memutuskan untuk mengenali dunia luar dengan mengikuti situs kencan online. Jadilah dia bertemu dengan perempuan dan berkencan dengannya. Pada awalnya, semuanya baik-baik saja sampai akhirnya Frank berhalusinasi perempuan di depannya itu dengan kepala yang berdarah darah. Frank pun memutuskan untuk pulang, yang diartikan oleh perempuan itu sebagai sikap yang malu-malu.

Hingga akhirnya mereka berada dalam satu kamar dimana Frank masih terkesan ‘aneh’. Perempuan itu semakin agresif menggoda Frank, dan disanalah kejiwaan Frank terganggu. Dia menolak dan malah membunuh perempuan itu lalu menguliti kulit kepalanya. Lalu, kulit kepala itu di tempelkannya di kepala manekin koleksinya.








Lalu teruslah terjadi. Dia membunuh perempuan perempuan yang dekat dengannya. Hingga akhirnya dia berkenalan dan jatuh cinta pada seorang photographer, Anna, yang tak sengaja melihat manekin karyanya dan menyukainya. Dia benar-benar jatuh cinta hingga akhirnya Frank mengetahui bahwa Anna memiliki kekasih saat Frank mendatangi acara pameran galeri Anna.

Disanalah dia bertemu dengan Rita, direktur seni Anna, yang ketika itu dalam keadaan mabuk. Rita tanpa sadar mengolok Frank bahwa Frank sebenarnya homoseksual karena lebih menyukai manekin. Jadilah Frank menguntit Rita hingga ke rumahnya. Disana dia menyergap Rita lalu berbincang-bincang dengannya seolah Rita adalah ibunya yang telah lama meninggal.

Saat itulah misteri terungkap. Motif Frank melakukan pembunuhan sadis pada perempuan-perempuannya adalah karena diakibatkan masa lalunya terhadap ibunya yang seorang pelacur. Ibunya lebih memilih melacurkan dirinya ketimbang menemani Frank dirumah. Dia sering memperhatikan ibunya membawa lalu melayani laki-laki hidung belang di rumah. Tak luput dia juga memperhatikan Ibunya sering menyisir rapih rambutnya ketika akan keluar rumah. Karena itulah dia begitu terobsesi dengan rambut panjang perempuan





Hingga akhirnya Anna pun curiga oleh tingkah laku Frank, terlebih bukti-bukti yang kuat karena menginggalnya rekan kerjanya, Rita. Anna pun ketakutan dan memilih menjauhi Frank yang ternyata tengah mencintainya. Frank tak ingin kehilangan Anna, dan terus mengejar Anna untuk menjadikannya istrinya. Lalu terjadilah, Frank yang terlalu terobsesi mencintai Anna itu menguliti kulit kepala Anna lalu memasangkannya pada manekin dengan berbalutkan gaun pengantin wanita. Dia merasa terpuaskan, telah menemukan kebahagiaan sejatinya bersama maneki-manekin dengan rambut para korbannya tersebut. Sampai akhirnya, para polisi menggeledah paksa rumah Frank lalu menangkapnya.







Ya, bisa dikatakan film ini "is smarter than your average psychological slasher, but it's often undermined by its excessive gore." Menurut saya porsi psikologi dan gorenya tepat, tidak kurang maupun tidak berlebihan. Terlebih pemilihan aktordan aktris yang tepat. Tentunya si charming Elijah Wood ini tenyata memiliki sisi psikopat yang bagus juga :D

4/5 STAR

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Weh, mau download gak jadi deh, bikin gak enak makan film kek gini. Thanks infonya.

Fajar Octhaviano mengatakan...

Wah inimah bukan sinopsis pak , tapi spoiler... Gajadi download deh karena sudha tau endingnya :'3

Posting Komentar